Suggest Us New Place
Join LI for Business

5 Makanan Ini Akan Berubah Jadi Makanan Beracun Jika Salah Mengolahnya

Thu, 27 Sep 2018 10:00, Viewed: 1340
5 Makanan Ini Akan Berubah Jadi Makanan Beracun Jika Salah Mengolahnya

Memasak makanan sebelum dikonsumsi meruapakan hal yang selalu dilakukan semua orang. Dengan memasak bisa membuat makanan lebih sehat karena bakteri di dalamnya mati saat proses memasak.

 

Kalian juga perlu tau nih, ternyata ada beberapa makanan yang jika dimasak dengan menggunakan teknik tidak tepat akan berubah jadi makanan beracun.

 

ni tentunya akan memberikan efek negatif bagi kesehatan baik dalam waktu dekat maupun waktu yang lama.

Karenanya kalian perlu berhati-hati, berikut ini beberapa makanan yang bisa berubah jadi makanan beracun jika salah mengolahnya.

 

1. Lobster

Setelah lobster mati, akan ada beberapa jenis bakteri dan racun yang mulai berkembang biak di atasnya. Jadi, kapan pun kalian memasak lobster, pertama-tama kalian harus mendidihkannya dalam air panas sebelum mulai memasaknya. Jika kalian tidak memasaknya dengan benar, itu bisa menyebabkan masalah pencernaan.

 

2. Popcorn Microwave

Jika kalian memiliki kebiasaan membuat popcorn dalam microwave, maka kalian harus berhenti melakukannya! Alasannya, karena popcorn microwave mengandung asam perfluorooctanoic, yang terbukti membahayakan tubuh. Bahkan bisa menyebabkan kanker dan penyakit lainnya.

 

3. Almond

Selain rasanya yang nikmat, beberapa orang percaya jika kacang-kacangan asli Timur Tengah dan Asia Selatan ini merupakan makanan yang memiliki efek baik bagi tubuh. Tapi gagasan baru ditemukan, bahwa almond memiliki kandungan senyawa sianida yang berefek buruk bagi kesehatan jantung dan sistem saraf.

 

Nah, biasanya orang-orang yang menjual almond di pasar bebas akan melakukan proses pemanasan terlebih dahulu pada almond mentah, seperti penjemuran atau perendaman dengan air panas untuk menghilangkan senyawa racun yang membahayakan itu.

 

Jadi, almond yang kita makan dari hasil membeli di pasaran, merupakan almond yang telah dimatangkan dengan proses pemanasan. Ingat,jangan makan almond langsung setelah dipetik ya!

 

4. Ceri

Buah ceri ternyata mempunyai satu senyawa berbahaya pada salah satu bagian buahnya, yaitu bijinya. Buah mungil ini dapat menghasilkan racun berbahaya tatkala bijinya dihancurkan, dihisap, atau terkunyah.

 

Biji ceri mempunyai senyawa organik hidrogen sianida. Tentu saja hal ini akan memberikan efek buruk pada tubuh kamu yang gemar menghisap biji ceri dalam jangka waktu yang berkepanjangan.

 

5. Tomat

Tomat tumbuh diiringi daun dan batang yang ikut menjuntai saat sayuran itu mulai mengembang. Tapi tahukah kamu, walau juga dapat dijadikan sebagai bahan masakan, daun dan batang tomat terbukti mengandung zat berbahaya, yaitu Glikoalkaloid.

 

Glikoalkaloid adalah racun yang cukup kuat. Bahkan saking kuatnya, glikoalkaloid ini digunakan untuk mengontrol racun pes. Selain itu, glikoalkaloid juga merupakan zat yang mengandung kadar gula dan alkaloid sehingga dapat menyebabkan kegugupan dan gangguan pada perut.

 

Jadi, jika kamu akan menyajikan tomat sebagai hiasan makanan, ada baiknya daun dan batang pada tomat disisihkan agar kamu nggak terkena zat berbahaya yang memberikan efek buruk tersebut.

 

Sumber: ANTVklik.com

Photo Gallery

Top Reviewer
Latest Review
Most Reviewed
MEDIA COVERAGE
Kompas
Detikcom
Liputan6
Tempo
OkeZone
KabarBisnis
TeknoJurnal
GoodNewsFromIndonesia
WartaKotaLive
TDWClub
IndonesiaKreatif
DailySocial
TheJakartaPost
BisnisIndonesia
Bloomberg
Reuters
CrackBerry
Yahoo
CBSMoneyWatch
MarketWatch
AFP
AboutDotCom
CentroOne
DreamersRadio