Zaskia Adya Mecca Tanggapi Kritikan Film Hijab Melenceng dari Islam

Hingga kini film Hijab garapan sutradara Hanung Bramantyo masih banyak dikritik. Film Hijab dinilai bertentangan dengan ajaran Islam. Demi mengklarifikasi tentang kritik dari masyarakat, para bintang film Hijab pun mengadakan konferensi pers di Bilangan Sudirman, Jakarta, Selasa (27/1/2015) kemarin.

"Kita berkumpul di sini untuk menjelaskan film Hijab yang katanya tidak mencerminkan ajaran agama," tutur Zaskia Adya Mecca.

"Kami menjelaskan bahwa film ini bukanlah film yang menyudutkan Islam tapi lebih kepada kehidupan nyata wanita-wanita berhijab yang modern dan ingin sekali berkreativitas tanpa interfensi dari sang suami."

Zaskia yang juga merupakan produser film Hijab mengungkapkan jika ia sebelumnya telah berdiskusi terkait filmnya dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dari diskusi tersebut, ketua MUI, Din Syamsuddin telah memberikan tanggapan yang positif mengenai film Hijab.

"Beberapa waktu lalu kami mengundang khusus ketua MUI dan menggelar nonton bersama. Alhamdulilah mendapat respon postif dari beliau," ungkap Zaskia seperti dikutip wowkeren.com.

"Bahkan beliau mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berbondong-bondong menonton film Hijab dan berpesan agar tidak bepikiran negatif terlebih dahulu karena temanya."

Carissa Putri juga menambahkan jika film Hijab tak menyinggung pihak manapun dari kacamata Islam.

"Dari segi cerita saja tidak menyinggung pihak manapun apa lagi paham agama Islam," ujar Carissa. "Ini terjadi nyata di kehidupan sehari-hari malah banyak unsur komedinya yang pastinya menghibur."

Carissa juga mengatakan jika film Hijab dapat ditonton oleh siapapun, bahkan oleh kalangan non muslim. Tika Bravani menyahut, "Kita tidak mau ada konflik di sini. Banyak yang belum menonton film ini tapi sudah berfikiran negatif. Jadi nonton dulu baru bicara dan jangan berimajinasi," tandas Tika.