Sukses besar, Frozen dirilis versi film pendek

Film animasi Frozen, bercerita tentang dua orang kakak-beradik, Elsa dan Anna yang berusaha menyelesaikan masalah, karena kekuatan sihir yang mengubah seluruh desa menjadi beku.

Anna, sang adik berusaha menyelamatkan desa, karena ketidaksengajaan kakaknya, Elsa yang mengubah alam menjadi musim dingin.

Film Frozen karya Disney ini memang sangat berpengaruh bagi penontonnya, khususnya bagi anak-anak perempuan. Setelah film Frozen dirilis, mayoritas anak-anak perempuan ingin menjadi seperti Anna maupun Elsa.

Sampai-sampai, murid di sebuah sekolah di Amerika Serikat mengira sosok putri Anna dan Elsa sesungguhnya adalah Kate Middleton. Ketika istri dari pangeran William ini berkunjung ke sekolah mereka.

Karena kesuksesan film ini, Disney pun berinisiatif merilis film Frozen dalam versi film pendek, berjudul Frozen Fever.

Seperti yang sudah dilakukan oleh Disney sebelumnya, film pendek seperti Paperman juga dibuat sangat apik hingga memenangkan Academy Awards sebagai Best Animated Short Subject, tahun 2012 lalu.

Frozen Fever akan menceritakan, persiapan kejutan ulang tahun untuk Anna oleh Elsa, Kristof dan tentunya sang boneka salju nan lucu, Olaf.

Uniknya, Disney hanya menayangkan film ini di bioskop bebarengan dengan rilisnya film terbaru mereka, Cinderella. Jadi, sebelum film Cinderella mulai, Frozen Fever akan lebih dulu tampil menghibur penonton dalam waktu kurang lebih 15 menit.

Sama seperti ketika Disney menayangkan film pendek, berjudul The Blue Umbrella yang dibuat dengan menggunakan teknik stop motion, sebelum film Monster University diputar.[teks @chrissjee| fotonocookie.net]

The post Sukses besar, Frozen dirilis versi film pendek appeared first on Your Character and Style.