Sempat Viral di Medsos, Mayat Tanpa Kepala Berhasil Dievakuasi Tim SAR Gabungan

Okezone
 Okezone - Fri, 23 Feb 2018 08:52
 Viewed: 372
Sempat Viral di Medsos, Mayat Tanpa Kepala Berhasil Dievakuasi Tim SAR Gabungan

BOYOLALI - Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi sosok tubuh tanpa kepala yang tersangkut di bawah jembatan Jambangan, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah. Sosok tubuh tanpa kepala ini sempat menggemparkan warga sekitar.

Apalagi penemuan sosok yang belum diketahui jenis kelaminnya ini juga tersebar di medsos. Dalam sekejap, lokasi penemuan mayat sudah dipenuhi warga.

(Baca Juga: Pamit Nonton Bola, Alam Malah Ditemukan Tewas di Dalam Rawa)

Kepala Pos Basarnas Surakarta Amien Yahya mengatakan setelah pihaknya mendapatkan laporan adannya sosok tubuh yang sudah dalam keadaan tak bernyawa tanpa kepala, pihaknya langsung meluncur ke lokasi penemuan. Bersama dengan tim SAR lainnya serta petugas kepolisian langsung melakukan proses evakuasi.

"Begitu kami mendapatkan informasi adanya penemuan, kami pun langsung meluncur ke lokasi penemuan," kata Amien kepada okezone, Jumat (23/2/2018).

Menurut Amien, tak mudah untuk melakukam evakuasi. Apalagi posisi korban tersangkut di tumpukan sampah bawah jembatan kali pepe yang airnya mengalir cukup deras. Namun berkat kekompakan tim gabungan, akhirnya sekira pukul 11.00 WIB proses evakuasi pun berjalan lancar tanpa hambatan.

"Korban berhasil kami angkat dari sungai sekira pukul 11.00 WIB," ujarnya.

Sementara Kapolsek Ngemplak, AKP Subiati, mengatakan, penemuan mayat yang tersangkut di antara tumpukan sampah dilaporkan warga kepada pihak kepolisian pada pukul 06.30 WIB.

(Baca Juga: Ihin Ditemukan Tewas di Depan Rumahnya dengan Leher Dilakban)

"Kondisi mayat berjenis kelamin laki-laki ini badannya terlihat utuh sudah berhasil dievakuasi," jelas Subiati.

Saat ini, ungkap Subiati, pihaknya masih melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengetahui apakah sosok tubuh misterius ini korban pembunuhan atau ada motif lainnya. Dengan meminta keterangan warga sekitar.

"Masih kita telusuri identitasnya. Termasuk motifnya. Dan korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Pandanaran untuk proses otopsi," terangnya.

Source: Okezone